Hukum Newton tentang gerak

a.       Hukum I Newton

Apabila resultan gaya yang bekerja pada bendasama dengan nol, maka benda itu akan tetap diam atau bergerak lurus beraturan. Secara matematis F = 0

b.      Hukum II Newton

Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya – gaya yang bekerja pada benda sebanding dengan resultan gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda. Secara matematis F = ma

c.       Hukum III Newton

Apabila benda pertama mengerjakan gaya pada benda kedua, maka benda kedua akan mengerjakan gaya pada benda pertama yang besarnya sama, tetapi berlawanan arah. Secara matematis F2,1 = - F1,2

Gaya gesekan dibedakan menjadi 2 yaitu gaya gesekan statis fs dan gaya gesekan kinetic fk. Untuk benda diam berlaku gaya gesekan statis, fs ≤µk N. sebaliknya untuk benda yang bergerak berlaku gaya gesekan kinetic, fk = µk N

Hukum Gravitasi Universal

Gaya tarik menarik antara dua benda sebanding dengan hasil kali kedua massa benda dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda itu. Secara matematis F = G m1 m2 / R^2 dengan G = 6,67 x 10^-11 N m^2 / kg ^2 disebut tetapan gravitasi universal

Hukum hukum Kepler

a.       Hukum I Kepler

Setiap planet bergerak mengelilingi matahari dengan lintasan elips, dengan matahari berada pada salah satu titik fokusnya

b.      Hukum II Kepler

Setiap planet bergerak sedemikian rupa sehingga jika suatu garis khayal ditarik dari matahari ke planet tersebut akan menyapu daerah yang sama pada selang waktu yang sama

c.       Hukum III Kepler

Untuk setiap planet kuadrat periode revolusinya berbanding lurus dengan pangkat tiga jarak rata – rata dari matahari. Secara matematis  T1^2 / T2^2 = R1^3 / R2^3

Hukum Hooke menyatakan bahwa gaya pemulih F pada pegas berbanding lurus dengan perubahan panjang x pegas. Secara matematis F = - k x dengan k dinamakan tetapan pegas

Periode T getaran pegas dapat dihitung dengan persamaan T = 2π (m / k)^1/2

Periode T bandul sederhana dapat dihitung dengan persamaan T = 2π (l / g)^1/2

 




Leave a Reply.